Orgasme pada wanita dari hasil gairah seksualnya ternyata mampu mematikan sistem saraf sehingga tidak akan menimbulkan rasa sakit. Terjadinya orgasme dapat mempengaruhi hingga 30 bagian berbeda dari otak, termasuk emosi, memori, sentuhan, dan kepuasan sukacita. Sebuah Studi yang dilakukan Rutgers University, para peneliti meminta sebanyak delapan wanita untuk berbaring dibawah selimut sambil merangsang dirinya sendiri. Hasilnya, kebanyakan wanita yang diteliti tersebut mampu mencapai orgasme kurang dari lima menit.
Selama waktu itu, sebuah scanner bernama Magnetic Resonance Imaging (MRI) mengambil gambar dari otak mereka setiap dua detik untuk menunjukkan bagian mana yang aktif saat terjadinya orgasme. Para peneliti menemukan dua menit menjelang orgasme, pusat otak menjadi aktif dimana biasanya daerah tersebut aktif ketika mengkonsumsi minuman ataupun makanan. Itu berarti, orgasme yang terjadi pada wanita menghasilkan respon yang sangat luas pada tubuh dan otak.
Orgasme Sangat Nikmat Saat Bersama Pasangan
Sebagaimana yang dilaporkan Agen Bola , orgasme akan sangat nikmat jika saat bersama pasangan. Berhubungan intim dengan pasangan pastinya akan menjadi sesuatu yang sangat menyenangkan. Selain itu, pelukan hangat dari pasangan akan menambah pesona keintiman. Cumbuan mesra dari sang kekasih juga menjadi pemicu hasrat dan gairah seks. Hal itulah yang menjadikan orgasme akan terasa dahsyat dan nikmat.
Sebenarnya orgasme dapat dilakukan sendiri yakni dengan melakukan masturbasi. Namun, dengan cara ini diyakini tidak akan mencapai puncak kenikmatan yang dahsyat. Cara lain untuk mendapatkan orgasme yang nikmat adalah cobalah tingkatkan frekuensi libido si dia dengan berintim di tempat-tempat ekstrim seperti di atas meja, dapur, dan samping lemari es. Hal itu diyakini akan memicu gairah seks dan mampu mencapai orgasme yang super dahsyat.
Celine Shaine
0 comments:
Post a Comment