Alessandro Del Piero : Publik Australia Haus Tontonan Sepakbola!

Posted by Anonymous On Tuesday, March 26, 2013 0 comments

Alessandro Del Piero

Alessandro Del Piero, mantan bintang Juventus ini menilai publik Australia haus akan tontonan sepakbola. Hal itu ia ketahui setelah bergabung bersama salah satu klub raksasa Australia, Sidney FC musim lalu. Menurutnya, publik Australia sangat menyukai olahraga dan menghargai para pemain khususnya cabang olahraga sepakbola. Hal itulah yang membuat pemain berjuluk Il Pinturicchio itu memutuskan untuk menambah kontraknya satu musim lagi di Sidney FC. Ale (sebutan Del Piero) mengatakan bahwa salah satu aspek paling positif dari pengalamannya di Australia yakni bertindak sesuatu yang sangat berharga untuk sepakbola.

Menurut pengakuan Alessandro Del Piero kepada Agen Sbobet, ia mengungkapkan bahwa perbedaan di Italia dan Australia yakni rasa haus para fans terhadap tontonan sepakbola. Baginya, publik Australia memiliki rasa haus tontonan lebih tinggi dibanding di Italia. Pasalnya, publik Australia lebih menghargai para pemain dan sangat menyukai olahraga. Hal itu berbeda di Italia yang dianggapnya memiliki publik fanatis namun tak kondusif. Sebagai bukti, bus yang mengangkut skuad Juventus dikabarkan sempat dilempari benda-benda oleh fansnya sebagai pelampiasan rasa kecewa mereka.


Alessandro Del Piero Bahagia di Sidney FC 


Alessandro Del Piero mengaku bahwa dirinya bahagia dan betah bersama klubnya kini, Sidney FC. Ia mengatakan dukungan dan penghormatan yang diberikan oleh para fans membuatnya semakin betah di klub Australia itu. Menurutnya, para fans di Australia sangat kondusif dan berbeda dengan keadaan di Italia yang mayoritas di dukung oleh fans fanatis namun tak kondusif. Del Piero menilai dukungan dari semua belahan kota di Australia sama-sama memiliki fans yang fantastis dan kondusif. Mereka mendukung tim kesayangannya dengan antusiasme tinggi, namun tetap kondusif.

Alessandro Del Piero merasa miris melihat perkembangan sepakbola Italia yang kerap diterpa masalah, khususnya pada fans. Seperti diketahui, para fans di Italia terkenal sangat keras dan kerap mengucapkan kata rasis terhadap pemain. Seperti kata-kata rasis sekelompok fans terhadap gelandang AC Milan, Kevin Prince-Boateng saat memperkuat Rossoneri pada laga ujicoba yang membuat pertandingan dipaksa dihentikan.

Celine Shaine

0 comments:

Post a Comment